"The Morning After membuktikan bahwa musik lokal yang berkualitas tidak selalu harus dihadirkan lewat nada-nada eksperimental yang memusingkan dan sulit dimengerti banyak orang."Kata-kata yang dilontarkan oleh Prita Prawiroharjo (Music Director Hard Rock FM Jakarta) tersebut secara kasar terasa cukup mewakili apa yang coba dibagi oleh band asal Malang ini.The Morning After sama sekali bukan tipikal band asal Malang, atau Jawa Timur, dengan sayatan virtuoso gitar metalik, lengkingan vokal vibrato dan rambut yang besar. Bukan pula tipikal band pop sinetron atau pop RBT yang siap ditelan zaman. Tetapi mereka bukan pula sebuah band indie-rock yang penuh suara eksperimental sejuta efek, vokal tenggelam dengan wajah yang selalu menatap sepatu.Kwartet pemuda yang berusia pertengahan 20-an ini menawarkan sesuatu yang dapat menjadi jembatan bagi penikmat musik pop yang kasual dengan yang kritis.Mereka menawarkan sound khas indie-rock dewasa – sesuatu yang tetap membuat mereka menancapkan kuku di lapisan cutting edge – yang ditimpali dengan vokal berlapis madu, juga atmosfer mimpi dan nostalgia yang secara tradisional akan merebut hati penggemar musik pop.Single pertama album, "Dengar dan Diam" mewakili segalanya tentang The Morning After. Kekuatan musik mereka yang mengisi relung imajinasi anda, dan lirik yang menggambarkan romantisme kesendirian. Bayangkan musik adult alternative rock '90-an dari aksi seperti Goo Goo Dolls atau Duncan Sheik, lalu yang lebih modern dan dalam seperti My Vitriol dan Mew, dengan pahlawan lokal Pure Saturday sebagai perekatnya.Another Day Like Today menampilkan 4 lagu berlirik Indonesia dan 7 lagu berlirik Inggris. Album ini siap menuntaskan dahaga penikmat musik nasional akan musik pop yang baik dan berkualitas di tengah keringnya padang industri musik Indonesia.Another Day merupakan album hasil kerjasama antara Lil'Fish Records dengan Universal Music Indonesia. Sebelumnya Lil'Fish Records sendiri sempat merilis album rekaman dari Pure Saturday.The Morning After adalah, Akhmad Sya'ban Nasution ( gitar bas, vokal latar ) Bambang Iswanto ( vokal, gitar akustik & elektrik ) Onny Maretino Nugroho ( drums ) Pramudya Ananta ( gitar elektrik, vokal latar )
Download :
Download :
http://rapidshare.com/files/134212501/THE_MORNING_AFTER_-_DENGAR_DAN_DIAM.mp3
1 komentar:
nama kami The Morning After.
tanpa "Band"
Posting Komentar